KilasBMR.Com,BOLSEL – Sesuai informasi dari Dinas Kesehatan Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) sebanyak 800 orang Tenaga Kesehatan akan di Vaksin dalam tahap awal ini.
Kepala Dinas Kesehatan Bolsel, Dr. Sadly Mokodongan, saat dikonfirmasi mengatakan untuk Vaksinnya masih menunggu petunjuk dari Dinas Kesehatan provinsi Sulut.
“Untuk tahap awal itu, ada sekitar 800 tenaga kesehatan yang akan di Vaksin, dan kita masih menunggu petunjuk dari dinas kesehatan provinsi kapan vaksin itu akan di distribusikan bukan hanya di Bolsel namun juga di 15 kabupaten/kota yang ada,” ujar Kadis melalui pesan WhatsApp, Jumat (08/01/2021).
Menurut Kadis, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan melalui Dinas Kesehatan sudah siap dalam menerima vaksin yang akan didistribusikan pemerintah provinsi.
“Kita juga sudah menyiapkan alat untuk penyimpanan vaksin, pendistribusian, termasuk juga kesiapan tenaga kesehatan yang nantinya bertugas dalam melaksanakan kegiatan vaksinasi tersebut,” ungkap Sadly.
“Nakes sudah di latih untuk vaksinasi saat apel perdana lalu di kantor Dinkes,” lanjutnya.
Lebih lanjut, dirinya mengatakan saat ini masih menjadi prokontra ditengah masyarakat terkait dengan Vaksin tersebut.
“Pasti ada pro kontra, dan yang kita lakukan saat ini adalah Komunikasi Edukasi dan Informasi (KIE) kepada masyarakat, dan sekarang sudah mulai dilakukan,” katanya.
Untuk lokasi penyuntikan vaksin Covid-19 tahap pertama ini, menurut Kadis sudah disiapkan dan tinggal menunggu jadwalnya.
“Tempat sudah disiapkan, dan cara penyuntikanya itu akan sesuai dengan prosedur yang ada,” jelasnya.
Ketika ditanya apakah Bupati, Wakil Bupati dan para pejabat juga akan divaksin dalam tahap pertama ini, Kadis mengatakan semua pejabat masuk dalam tahap pertama.
“Iya, Semua pejabat masuk dalam tahap pertama,” tutup Mokodongan.
Sekedar informasi, di Sulawesi Utara sendiri mendapat jatah 23 ribu dosis vaksin corona buatan Sinovac. Dan ditahap pertama ini ada 15 ribu dosis yang sudah tiba dan siap didistribusikan di 15 Kabupaten dan Kota.
(Utha)