KilasBMR.Com,BOLMONG – Mantan Sangadi Doloduo Zainal Mokoagow, kembali Mendaftarkan diri untuk maju dalam Pemilihan kepala desa Doloduo periode 2022-2028.
Zainal diantar beberapa kerabat untuk mendaftar langsung ke sekretariat Panitia Pilsang Pukul 20.00 WITA, bertempat di BPU Balai Desa Doloduo, Sabtu (04/12/2021).
Ketua panitia Pilsang, Sahdan Bulow, mengatakan kemungkinan besar Bakal calon yang mendaftar hanya 4 orang.
“Hari ini tepat jam 12 malam sudah ditutup untuk pendaftaran, jadi kemungkinan hanya empat orang yang akan menjadi bakal calon sebelum di tetapkan menjadi calon kepala desa,” ungkap Sahdan.
Lanjut, Sahdan mengatakan untuk penelitian administrasi bakal calon Sangadi dan perbaikan persyaratan administrasi dari tanggal 5 – 15 Desember 2021.
Sementara itu, Zainal Mokoagow saat diwawancarai terkait dipilihnya hari terakhir untuk mendaftar, Ia mengatakan karena masih melakukan kelengkapan berkas.
“Iya hari terakhir, karena pagi sampai sore tadi masih melengkapi berkas lainya, Alhamdulillah tidak ada yang kurang tapi kurang diperbaiki,” kata Zainal.
Ia pun mengatakan, niat maju kembali dalam pemilihan kepala desa berangkat dari keinginan untuk membangun desa yang jujur, adil, sejahtera, aman, damai dan berbudaya sesuai dengan Visi yang ada.
“Banyak perubahan yang harus dilakukan di desa Doloduo, maka dari itu saya kembali maju untuk membangun desa,” ungkapnya.
Pun, Ia akan menjadikan desa Doloduo sebagai desa industri, desa perikanan dan desa pendidikan.
“Dan sesuai misi saya, masyarakat desa Doloduo akan dibebaskan kewajiban kepada negara berupa pajak,” jelas Papa Fira sapaan akrabnya.
Mokoagow juga mengungkapkan apabila tidak dipercayakan oleh masyarakat untuk menjadi calon kepala desa, maka ia bersedia membantu Sangadi pilihan rakyat.
“Semua kita serahkan ke tangan rakyat, siapapun yang terjadi itulah pemimpin kita semua,” katanya.
Terkahir, dirinya berpesan untuk tetap menjaga kemanan tanpa ada perselisihan.
“Persoalannya yang mencalonkan diri yang ada, bukan siapa dan siapa, tapi masih ada ikatan keluarga, jadi tetap jaga kekeluargaan tetap Torang samua Basudara,” tutup Mokoagow.
(Utha)